Aksi protes Ape terhadap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Pamijahan, Bogor, menggegerkan publik setelah videonya viral di media sosial.

Kritik kerasnya soal kualitas makanan memicu beragam reaksi dan mendorong SPPG memberikan klarifikasi. Pertemuan antara warga dan pengelola membuka fakta adanya miskomunikasi, yang akhirnya berujung pada komitmen untuk meningkatkan mutu layanan gizi.
Simak dan ikutin terus berita terviral dan terbaru yang bisa menamba wawasan anda yang cuman ada di POS VIRAL.
Pria di Pamijahan Ngamuk soal Menu MBG, Videonya Viral
Video seorang pria bernama Ape yang marah dan meludahi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Pamijahan, Bogor, menjadi viral di media sosial. Aksi pria yang juga aparat pemerintahan desa ini mengguncang perhatian publik lantaran dianggap terlalu keras dalam mengkritik menu yang disediakan.
Peristiwa ini terekam di sebuah sekolah dasar negeri (SDN) setempat, di mana menu MBG terdiri dari nasi, potongan ikan, sayur tauge, buah anggur, dan kacang. Ape mengaku menu ini tidak pantas diberikan kepada anak-anak dan warga desa.
Reaksi keras Ape ini memicu respons beragam dari masyarakat. Beberapa netizen mendukung karena menganggap perhatian soal gizi anak penting, sementara yang lain mengkritik cara penyampaiannya yang dinilai kurang sopan dan menimbulkan kontroversi yang sebenarnya bisa dihindari.
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Ape Desak SPPG Perbaiki Menu MBG
Menanggapi viralnya video tersebut, Ape angkat bicara dan meminta satuan pemenuhan pelayanan gizi (SPPG) untuk melakukan evaluasi menu MBG. Ia menegaskan bahwa tujuannya bukan untuk menjelekkan, melainkan agar seluruh penerima program mendapatkan makanan yang lebih baik.
Saya tidak sedikit pun menjelekkan, dan saya minta yang lebih bagus SPPG biar selamat semuanya. Saya selaku aparat pemerintahan desa saya minta ke pengelola lebih bagus,” ucap Ape dalam video yang diterima media pada Sabtu (22/11/2025).
Harapan Ape agar SPPG dapat memperbaiki menu MBG mencerminkan kebutuhan akan standar makanan bergizi yang layak dan higienis. Ini juga menjadi dorongan bagi penerima program dan pihak pengelola agar lebih terbuka dalam menerima kritik dan berupaya memperbaiki kualitas layanan.
Baca Juga: Viral! Pocong Bawa QRIS Saat Ngamen di Lampu Merah Kota Bandung
Fakta Klarifikasi di Tengah Kisruh MBG

Seorang pria yang berdiri di samping Ape dalam video turut memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut. Ia menyebut peristiwa ini lebih karena miskomunikasi antar pihak, bukan semata-mata penolakan terhadap menu MBG. Ia berharap apa yang disampaikan oleh Ape bisa menjadi pembelajaran agar SPPG dan pengelola makanan dapat bekerja sama lebih baik ke depannya.
Video kemarin viral, sekarang ada miskomunikasi. Mudah-mudahan apa yang disampaikan oleh RT Ape bisa lebih baik ke depannya, ujarnya. Pria tersebut berharap dialog dan sinergi antara warga, aparat desa, dan pengelola gizi menjadi jalan keluar dari persoalan ini.
Dalam pertemuan yang digelar setelah kejadian, semua pihak menjalani sesi klarifikasi untuk saling memahami posisi masing-masing. Ia menambahkan bahwa selama ini kurangnya komunikasi menyebabkan ketegangan yang bisa dihindari jika semua pihak mau duduk bersama dan berbicara secara terbuka.
Harapan Sinergi Demi Pelayanan Gizi Lebih Baik
Dalam kesempatan pertemuan tersebut, pihak-pihak terlibat sepakat untuk memperbaiki komunikasi dan kerja sama agar program MBG berjalan lebih baik dan efektif. Mereka mengakui bahwa keegoisan dan kurangnya komunikasi selama ini menjadi hambatan utama dalam penyelesaian masalah.
Dengan adanya pertemuan ini, semua sudah klarifikasi. Hanya karena keegoisan masing-masing tidak pernah ngobrol. Alhamdulillah ketemu beliau, semuanya bisa bareng-bareng gimana ke depannya sinergi,” terang pria yang mendampingi Ape.
Langkah evaluasi dari SPPG pun semakin penting agar program pemerintah daerah ini dapat memberi dampak positif sesuai tujuan awal. Sinergi antar warga, aparat desa, dan pengelola diharapkan menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan Makan Bergizi Gratis di masa mendatang.
Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap mengenai berita-berita viral lainnya hanya di seputaran POS VIRAL.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari news.detik.com
- Gambar Kedua dari news.detik.com
