Aksi keji seorang anak memukul tendang seorang Ibu hingga tersungkur yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.
Sebuah video berdurasi pendek, namun menyisakan luka panjang di hati warganet, memperlihatkan seorang anak yang tega memukul dan menendang ibunya sendiri hingga sang ibu tersungkur tak berdaya. Kejadian memilukan ini terjadi di wilayah Bekasi, Jawa Barat, dan dalam hitungan jam, sudah menjadi sorotan nasional POS VIRAL.
Tak ayal, publik pun murka.
Rekaman yang Bikin Geram Sejuta Pasang Mata
Aksi tersebut bukan hanya dianggap kekerasan, melainkan simbol betapa moralitas di lingkungan keluarga sedang dalam titik nadir. Video itu, meskipun berdurasi kurang dari dua menit, mengandung narasi menyedihkan: seorang ibu yang seharusnya dihormati, justru menjadi korban kekerasan domestik oleh darah dagingnya sendiri.
Warganet tak tinggal diam. Ribuan komentar bermunculan, sebagian besar bernada kecaman. Banyak yang berharap anak tersebut segera ditindak secara hukum. Sebagian lainnya lebih menyoroti aspek pendidikan moral dan akhlak di rumah tangga masa kini.
“Seburuk apa pun ibumu, dia tetap yang mengandungmu sembilan bulan,” tulis salah satu pengguna X. Ada pula yang menyebut, “Ini bukan sekadar masalah emosi, ini soal kehancuran nilai keluarga.”
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Ahli Psikologi
Kejadian ini tak bisa hanya dilihat sebagai insiden emosional sesaat. Menurut psikolog keluarga, dr. Reni Kartika, M.Psi, kejadian tersebut adalah puncak dari krisis komunikasi dan hilangnya nilai penghormatan dalam relasi anak dan orangtua.
“Ketika anak merasa berhak memukul ibunya, itu berarti ada rantai pengasuhan dan komunikasi yang rusak bertahun-tahun. Anak tidak mungkin menjadi pelaku tanpa proses panjang yang membentuknya menjadi pribadi agresif,” jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya pendidikan karakter sejak dini, serta peran lingkungan rumah yang penuh kasih namun tetap tegas. “Anak-anak zaman sekarang dibombardir dengan konten kekerasan di media sosial, ditambah lagi jika di rumah tidak ada batasan dan pengawasan, maka ledakan emosi bisa menjadi aksi nyata.”
Baca Juga: Momen Bahagia Dihiasi Air Mata, Ibu Mertua Meninggal di Hari Akad Nikah
Polisi Turun Tangan, Keluarga Pilih Damai?
Tak berselang lama setelah video viral, pihak kepolisian dari Polres Metro Bekasi langsung bergerak cepat. Identitas pelaku telah diketahui dan proses penyelidikan dilakukan. Namun yang membuat publik semakin kecewa adalah saat keluarga khususnya ibu korban memilih jalur damai.
“Sudah biasa, namanya juga emosi anak-anak. Kami sudah berdamai,” kata perwakilan keluarga saat diwawancara media.
Pernyataan itu justru memicu gelombang kemarahan baru. Banyak pihak yang menilai bahwa sikap damai ini bisa membuka ruang bagi kekerasan serupa di masa mendatang. “Kalau kekerasan dibiarkan, maka pelaku takkan pernah belajar,” tegas salah satu aktivis perempuan.
Warganet Bersuara, Pemerintah Harus Bertindak
Di tengah derasnya kecaman dan kekhawatiran dari publik, banyak pihak mendesak agar pemerintah—melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak—turun tangan secara lebih konkret. Tidak cukup hanya memberikan imbauan, tapi juga membentuk satgas atau sistem intervensi cepat terhadap kekerasan dalam rumah tangga, termasuk jika pelakunya adalah anak sendiri.
Selain itu, desakan juga muncul agar sekolah kembali mengajarkan nilai-nilai moral dan pendidikan karakter, bukan hanya berfokus pada angka akademik semata.
“Ini bukan sekadar PR orang tua, tapi juga PR negara,” tulis seorang warganet yang viral karena komentarnya di-retweet ribuan kali.
Semoga aparat kepolisian segera menemukan titik terang dan keadilan bisa ditegakkan. Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang semua informasi lainnya hanya di POS VIRAL.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Utama dari wolipop.detik.com
- Gambar Kedua dari www.nasional.id