Monday, March 31POS VIRAL
Shadow

Begal Sadis Bersenjata Celurit Akhirnya Di Lumpuhkan Polisi di Probolinggo

Kasus begal sadis di Probolinggo ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa kejahatan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.

Begal Sadis Bersenjata Celurit Akhirnya Di Lumpuhkan Polisi di Probolinggo
Dua pelaku begal di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, berhasil dilumpuhkan oleh petugas Satreskrim Polres Probolinggo di pinggir Jalan Raya Gending pada Sabtu (22/3/2025) siang. Dalam video yang beredar, seorang petugas dari Polsek Gending tampak menod0ngkan pist0l ke salah satu pelaku. Sementara pelaku lainnya sudah tergeletak di tanah bersama motor matik yang digunakannya.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Lokasi Kejadian

Warga Probolinggo dikejutkan dengan aksi heroik seorang anggota kepolisian dalam melumpuhkan dua pria yang diduga kasus begal sadis di Probolinggo, Jawa Timur, yang kini viral di media sosial.

Kejadian ini terekam dalam sebuah video yang memperlihatkan momen menegangkan saat polisi menodongkan senjata api ke arah pelaku. Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, pada Sabtu (22/3/2025). Dalam video yang beredar luas, seorang anggota Polsek Dringu terlihat mengarahkan pistolnya ke salah satu pelaku begal yang bersenjata tajam.

POSVIRAL hadir di saluran wahtsapp, silakan JOIN CHANNEL

Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Identitas Para Pelaku Begal

Dua pelaku begal bernama Dian dan Rosiamin, warga Gading, terpaksa ditembak oleh polisi setelah melawan petugas, di jalur pantura Gending Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Keduanya diketahui bernama Dian Alfa (30) dan Mohammad Rosiamin (24) yang sama-sama merupakan warga Desa Condong, Kecamatan Gading, Probolinggo.

Keduanya diketahui merupakan saudara sepupu dan baru saja keluar dari penjara. Dari hasil penyelidikan sementara, keduanya adalah residivis kasus curanmor dan bahkan satu pelaku yakni MR baru 5 bulan keluar dari penjara.

Baca Juga:

Peran Aipda Andik Muhyeni Dalam Penangkapan

Peran Aipda Andik Muhyeni Dalam Penangkapan
Belakangan diketahui bahwa polisi yang melakukan tindakan tegas tersebut adalah Aipda Andik Muhyeni, yang sehari-hari bertugas di bagian intelijen. Polisi heroik itu adalah Aipda Andi Muhyeni, Kanit Intelkam Polsek Dringu, Polres Probolinggo, yang aksinya melumpuhkan dua begal sekaligus membuatnya menjadi perhatian publik.

Aksinya yang berani melumpuhkan dua begal bersenjata celurit ini menjadi perbincangan warganet setelah video tersebut diunggah oleh akun X @Heraloebss. Keberanian dan ketegasannya dalam menangani situasi berbahaya membuatnya mendapat pujian dari berbagai pihak.

Barang Bukti yang Ditemukan

Saat digeledah, polisi menemukan dua bilah celurit yang dibawa para pelaku senjata tajam mematikan yang dapat mengancam nyawa siapa pun. Selain senjata tajam, sejumlah barang bukti lain turut diamankan dari lokasi.

Dari tangan kedua pelaku, sejumlah barang bukti ditemukan seperti dua buah celurit, kunci T dan telepon seluler serta sebuah motor yang dikendarainya. Dalam penangkapan itu, pihak kepolisian menyita beberapa barang bukti yang tidak hanya dua bilah celurit milik kedua pelaku. Tetapi juga menemukan dan menyita kunci T dari tangan pelaku.

Kasus Serupa di Wilayah Probolinggo

Kedua pelaku sempat mencoba melarikan diri, hingga terjadi kejar-kejaran dengan petugas kepolisian dan warga sekitar. Aksi kawanan pelaku ini menjadi viral, setelah videonya di upload di Media Sosial.

Imron salah satu warga mengatakan, dalam aksi pengejaran tersebut. Para pelaku akhirnya terjatuh dari sepeda motor mereka, Sabtu (22/3). “Seorang petugas kepolisian mampu melumpuhkannya, kemudian dibantu oleh warga setempat segera mengamankan kedua pelaku,” katanya. “Untuk menghindari amukan warga, para pelaku langsung dibawa ke Polsek Gending untuk proses hukum lebih lanjut,” ucapnya.

Keberhasilan penangkapan dua begal sadis bersenjata celurit di Probolinggo ini tidak hanya menunjukkan keberanian dan ketanggapan dari anggota kepolisian, khususnya Aipda Andik Muhyeni, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara polisi dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman.

Tindakan tegas yang diambil oleh petugas telah mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Mulai dari masyarakat hingga pejabat tinggi seperti Kapolres dan Bupati Probolinggo. Diharapkan peristiwa ini dapat menjadi pelajaran bagi para pelaku kejahatan dan inspirasi bagi aparat keamanan untuk terus berupaya menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Probolinggo.

Simak dan ikuti terus informasi terlengkap tentang Berita Viral yang akan kami berikan setiap harinya.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari 20.timesmedia.co.id
  • Gambar Kedua dari porosjakarta.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Home
Channel
Search