Bos judi asal China, She Zhijiang, yang dikenal sebagai penguasa pasar judi daring Asia, ditangkap dan diekstradisi ke China setelah ditahan di Thailand.
Ia diduga mengendalikan ratusan platform judi online dengan volume transaksi mencapai Rp 6,3 triliun, sekaligus terlibat dalam jaringan pencucian uang dan aktivitas kriminal lintas negara.
Penangkapan ini menjadi momen penting dalam penegakan hukum internasional. Menunjukkan keseriusan aparat dalam memberantas sindikat perjudian ilegal dan kejahatan finansial berskala besar di kawasan Asia.
Simak berbagai berita dan informasi menarik lainnya yang bisa Anda temukan di POS VIRAL.
Kronologi Penangkapan Ekstradisi
Penangkapan She Zhijiang bermula pada Agustus 2022 ketika otoritas Thailand menindaklanjuti red notice dari Interpol atas permintaan China. Ia ditahan di Bangkok setelah diketahui mengendalikan jaringan perjudian daring lintas negara yang besar.
Selama tiga tahun berada di tahanan Thailand, proses hukum dan administrasi ekstradisi berlangsung. Termasuk pemeriksaan pengadilan untuk memastikan prosedur berjalan sesuai aturan.
Pada November 2025, She akhirnya diekstradisi ke China dengan pengawalan ketat, untuk menghadapi tuntutan hukum terkait perjudian ilegal, pencucian uang, dan aktivitas kriminal terorganisir yang dijalankan sindikatnya.
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Terbongkarnya Sindikat Judi Daring Terbesar di Asia
Penangkapan She Zhijiang, bos judi daring asal Tiongkok yang disebut-sebut sebagai pemimpin salah satu sindikat terbesar di Asia, telah mengguncang dunia kejahatan siber.
She, yang telah lama menjadi buronan, akhirnya berhasil diekstradisi dari Thailand ke Tiongkok. Penangkapan ini merupakan hasil kerja sama internasional dalam memberantas kejahatan transnasional, terutama dalam industri judi daring ilegal yang terus berkembang.
Jaringan judi daring yang dikendalikan oleh She Zhijiang memiliki skala operasi yang sangat besar, dengan transaksi mencapai angka fantastis.
Profil She Zhijiang
She Zhijiang adalah seorang pengusaha dan tokoh utama di balik jaringan perjudian daring ilegal lintas negara. Berasal dari Tiongkok dan juga memegang paspor Kamboja, ia ditangkap di Bangkok pada Agustus 2022 setelah Interpol mengeluarkan red notice atas permintaan Beijing.
Pihak berwenang menuduh dia menjalankan ratusan situs judi online. Mengorganisir operasi kasino di kawasan perbatasan Myanmar (Shwe Kokko), dan mengelola skema pencucian uang yang sangat besar.
Selama kariernya, She Zhijiang membangun kerajaan kriminal yang mencakup lebih dari 200 platform judi ilegal, dengan ratusan ribu pengguna.
Proyek besarnya di Shwe Kokko, yang dipromosikan sebagai kawasan wisata dan hiburan. Juga dikaitkan dengan jaringan penipuan daring, perdagangan manusia, dan pencucian uang.
Setelah proses hukum panjang di Thailand. Saat ini ia diekstradisi ke Tiongkok untuk menghadapi tuntutan hukum.
Baca Juga:
Skala Operasi dan Transaksi Fantastis
Skala operasi yang dijalankan oleh She Zhijiang sangat besar dan melintasi beberapa negara di Asia, termasuk China, Thailand, Kamboja, dan Myanmar. Ia mengendalikan ratusan situs judi daring serta mengoperasikan proyek kasino ilegal di kawasan Shwe Kokko, Myanmar, yang dipromosikan sebagai zona hiburan dan wisata.
Volume transaksi yang dikendalikan diperkirakan mencapai Rp 6,3 triliun, menjadikannya salah satu sindikat judi online terbesar di Asia.
Operasi ini tidak hanya berfokus pada perjudian, tetapi juga diduga terhubung dengan pencucian uang, penipuan daring, dan jaringan kriminal terorganisir lainnya. Menunjukkan besarnya pengaruh dan dampak kriminal yang ditimbulkannya di kawasan regional.
Dampak Kasus She Zhijiang
Kasus She Zhijiang memiliki dampak besar terhadap penegakan hukum dan keamanan regional di Asia. Operasi perjudian daring yang dikendalikannya dengan volume transaksi mencapai triliunan rupiah menunjukkan bagaimana kejahatan lintas negara bisa merusak stabilitas ekonomi dan sosial.
Selain judi online, jaringan yang dipimpinnya juga diduga terlibat dalam pencucian uang dan penipuan digital. Sehingga penangkapan She menjadi momen penting untuk menghentikan arus dana ilegal dan menutup celah kejahatan finansial yang merugikan masyarakat.
Dampak lain terlihat dari sisi hukum internasional dan kerja sama antarpemerintah. Ekstradisi She dari Thailand ke China menunjukkan efektivitas koordinasi lintas negara dalam menghadapi sindikat kriminal berskala besar.
Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi jaringan perjudian lain bahwa operasi ilegal, meski berjalan lintas negara, tetap bisa dipatahkan.
Selain itu, kasus ini mendorong negara-negara Asia meningkatkan pengawasan terhadap transaksi daring dan memperkuat regulasi terkait perjudian ilegal. Sekaligus mendorong masyarakat untuk lebih waspada terhadap skema kriminal daring.
Terima kasih atas waktunya, semoga informasi ini bisa membantu Anda dan siap menghadapi situasi apa pun, kunjungi kami lagi untuk terus mendapatkan kabar viral dan update terkini lainnya di POS VIRAL.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari kumparan.com
- Gambar Kedua dari www.cnbcindonesia.com