Kabel tembaga dicuri di jalur kereta cepat Spanyol yang menghubungkan Madrid dengan Seville sempat melumpuhkan layanan kereta selama lebih dari 15 jam pada Minggu malam hingga Senin pagi, 4-5 Mei 2025.
Insiden pencurian itu menjadi sorotan karena dampaknya yang sangat besar terhadap mobilitas ribuan penumpang. Sekaligus mengungkap kerentanan serius dalam pengamanan infrastruktur transportasi vital di Spanyol. POS VIRAL akan membahas lebih dalam lagi mengenai kabel tembaga kreta cepat Spanyol yang dicuri.
Kronologi dan Dampak Kejadian
Pada Minggu malam (4/5/2025), pencurian kabel tembaga terjadi di empat lokasi berbeda dalam radius sekitar 10 kilometer di Provinsi Toledo, wilayah yang terletak di selatan Madrid. Kabel tersebut merupakan bagian penting dari sistem sinyal dan kelistrikan jaringan kereta cepat AVE di koridor Madrid-Seville, salah satu jalur tersibuk di Spanyol yang melayani ribuan penumpang setiap harinya.
Karena kabel tembaga tersebut dicuri secara terkoordinasi dan disengaja, sistem sinyal kereta lumpuh total, menyebabkan berhentinya operasional kereta api berkecepatan tinggi tersebut. Akibatnya, sekitar 30 kereta dengan sekitar 10.700 penumpang terdampak langsung insiden ini. Beberapa perjalanan kereta ke kota-kota besar seperti Seville, Malaga, Valencia, dan Granada harus dibatalkan atau ditunda.
Banyak penumpang terjebak di dalam kereta selama berjam-jam tanpa informasi atau fasilitas darurat memadai, sementara ribuan lainnya terlantar di stasiun-stasiun besar seperti Stasiun Atocha, Madrid. Kejadian ini menimbulkan kekacauan besar, terutama karena berlangsung pada hari sibuk yang juga bertepatan dengan akhir pekan panjang. Dan mendekati pekan raya Feria de Abril di Seville yang menarik banyak wisatawan.
POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

Penyebab dan Kerawanan Sistem
Pencurian kabel tembaga bukanlah masalah baru di Spanyol maupun negara lain, namun kali ini dilakukan dengan cara sangat terorganisir di beberapa titik kritis. Kabel tersebut memiliki nilai pasar yang tinggi di pasar gelap tembaga, sehingga menjadi incaran bagi pencuri. Namun, dampaknya jauh lebih fatal daripada nilai material kabel itu sendiri. Kabel tembaga berfungsi sebagai elemen vital dalam sistem sinyal dan kelistrikan yang mengatur keamanan dan kelancaran perjalanan kereta cepat.
Pejabat Kementerian Perhubungan Spanyol menyebutkan bahwa pencurian ini bukan sebatas pencurian biasa. Melainkan tindakan sabotase serius yang mengancam keselamatan jaringan transportasi. Kabel yang dicuri memiliki nilai hanya sekitar 300 euro, namun tanpa kabel tersebut, sistem listrik dan sinyal jaringan terputus sehingga operasional kereta bisa lumpuh total.
Kerentanan sistem terutama terjadi di daerah-daerah terpencil yang kurang mendapat pengawasan, seperti sekitar Toledo. Yang minim kamera pengawas dan patroli keamanan kendati operator kereta api milik negara. Adif, telah memasang sejumlah kamera pengawas, pengamanan masih terbatas lantaran luasnya jaringan rel yang harus dilindungi.
Baca Juga: Heboh! Penemuan Buku Harian Hitler Tersebar, Isinya Bikin Geleng Kepala
Respons dan Upaya Perbaikan
Menanggapi insiden ini, operator infrastruktur kereta api milik negara, Adif, segera melakukan perbaikan dengan cepat sejak pagi hari setelah peristiwa pencurian, memprioritaskan rute Madrid-Seville. Mulai Senin (5/5) sejumlah perjalanan kereta secara bertahap sudah kembali beroperasi, meskipun jalur-jalur tertentu masih mengalami penundaan. Layanan kereta ke Toledo mulai pulih lebih awal, sementara ke kota-kota lain seperti Seville dan Malaga masih menghadapi gangguan hingga siang hari.
Renfe, perusahaan pengelola kereta api cepat, juga menginformasikan kepada penumpang agar tidak datang ke Stasiun Atocha Madrid sampai kondisi sudah benar-benar membaik. Mereka memberikan peringatan kepada penumpang tujuan Toledo, Puertollano, dan Andalusia agar menunda perjalanan demi keselamatan dan kelancaran layanan. Beberapa kereta di jalur terdampak bahkan harus ditarik menggunakan lokomotif diesel karena mengalami kerusakan teknis selama gangguan.
Menteri Transportasi Spanyol, Óscar Puente, dengan tegas menyatakan bahwa pencurian kabel tersebut merupakan tindakan sabotase yang terkoordinasi dan bukan kejahatan pencurian biasa. Dia menegaskan pelaku sangat mengetahui target mereka karena memilih lokasi tanpa kamera pengawas. Pemerintah juga berjanji meningkatkan hukuman bagi pelaku pencurian kabel dan mempercepat penerapan teknologi preventif seperti sistem sensor. Dan patroli otomatis untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Konteks dan Tantangan Keamanan Infrastruktur
Peristiwa ini terjadi hanya beberapa hari setelah Spanyol mengalami pemadaman listrik besar-besaran yang juga mengacaukan jaringan kereta. Dan sektor-sektor penting lainnya hal ini menjadi sorotan serius tentang ketahanan dan keamanan infrastruktur penting negara. Terutama yang menyangkut transportasi publik yang menjadi urat nadi mobilitas masyarakat dan ekonomi nasional.
Pencurian kabel tembaga sejatinya merupakan sebuah masalah nasional dan global yang membutuhkan pendekatan terpadu antara pengawasan ketat. Penggunaan teknologi canggih, serta kerjasama penegakan hukum yang efektif. Kementerian Dalam Negeri Spanyol mencatat ada ribuan kasus pencurian tembaga setiap tahun. Dan telah melakukan berbagai upaya koordinasi dengan kepolisian, namun tantangan luasnya daerah rawan dan nilai tinggi kabel membuat tindakan pencegahan masih perlu terus ditingkatkan.
Kesimpulan
Pencurian kabel tembaga yang melumpuhkan jaringan kereta cepat Spanyol pada awal Mei 2025. Menunjukkan bagaimana sebuah tindakan kecil dengan motif ekonomi dapat berakibat serius. Pada layanan publik dan keselamatan masyarakat. Kereta cepat yang menjadi andalan ribuan penumpang sehari-hari harus berhenti total selama lebih dari 15 jam untuk perbaikan, menimbulkan kerugian besar secara ekonomi dan sosial.
Pemerintah dan operator kereta api Spanyol harus memperkuat pengamanan dan implementasi teknologi anti-pencurian serta meningkatkan koordinasi dengan aparat keamanan. Sementara itu, insiden ini menjadi pengingat pentingnya menjaga. Dan melindungi infrastruktur publik vital dari segala bentuk ancaman agar layanan transportasi tetap lancar, aman, dan andal bagi masyarakat luas.
Manfaatkan waktu anda untuk mengeksplorisasi ulasan menarik lainnya mengenai berita viral dan terbaru hanya di POS VIRAL.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari kompas.com
- Gambar Kedua dari kompas.com