Sekelompok pemuda beserta panitia mengadakan acara perlombaan di hari kemerdekaan yang ke 80 tahun di Jalan Garu II B Medan.

Suasana meriah merah putih yang menghiasi setiap sudut jalan, bendera berkibar di depan rumah, hingga semangat masyarakat yang mengikuti berbagai kegiatan. Beragam lomba tradisional seperti balap karung, panjat pinang, tarik tambang, hingga lomba makan kerupuk dan lomba yang tersedia disini.
Tidak hanya anak-anak yang antusias, tetapi orang tua hingga generasi muda juga terlibat aktif, mencerminkan semangat pejuang kemerdekaan. Simak penjelasan berikut dari POS VIRAL yang akan memberikan informasi lengkap secara rinci mengenai Merayakan Hari Kemerdekaan ke-80 di Jalan Garu II B Medan.
Sejumlah Panitia Pembentuk Acara
Sejumlah panitia merencanakan acara ini kepada kawan – kawan dan warga sekitar untuk memeriahkan Jalan Garu II B Gang Sentosa Lama. Atas perencanaannya kawan – kawan dan warga sekitarnya pun menyetujuinya. Bermacam lomba mereka yang mereka acarakan membuat warga sekitar dari orang tua, orang muda, hingga anak anak yang masih bersekolah.
Beberapa Lomba Tersedia
Dari beberapa lomba yang mereka persiapkan yaitu lomba Panjat pinang, makan kerupuk, tarik tambang, dan masih banyak lomba yang dibentuk. Sekitaran lingkungan Jalan Garu II B juga ikutan hadir mendaftarkan diri ke panitia yang akan ingin ikut berlomba. Perlombaan ini membuat mereka menjadi sangat gembira sebagai acara setahun sekali yang sudah lama di bentuk pada tahun 2000.
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Lomba-Lomba Tradisional yang Penuh Tawa
Bagi orang dewasa, ada lomba panjat pinang yang menjadi puncak keseruan. Hadiah menarik telah disiapkan di atas batang pinang yang licin, membuat para peserta harus bekerja sama untuk meraihnya. Perlombaan ini bukan hanya tentang hadiah, tetapi juga simbol perjuangan dan kebersamaan dalam mencapai tujuan.
Baca Juga:
Doa Bersama untuk Bangsa Indonesia
Sebelum acara hiburan dimulai, warga Jalan Garu II B menggelar doa bersama sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang telah dirasakan selama 80 tahun. Doa ini dipimpin oleh tokoh agama setempat, diikuti oleh seluruh warga tanpa membedakan suku maupun agama.
Momen ini sangat menyentuh karena memperlihatkan kerukunan dan toleransi yang begitu erat di masyarakat. Dengan doa bersama, warga berharap Indonesia semakin maju, sejahtera, dan damai di masa depan.
Kehangatan Kebersamaan Antarwarga

Perayaan Hari Kemerdekaan di Jalan Garu II B bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga sarana mempererat hubungan antarwarga. Banyak warga yang jarang bertemu sehari-hari bisa berkumpul, bercengkerama, dan tertawa bersama. Hal ini menciptakan kehangatan dan suasana kekeluargaan yang begitu kental.
Tidak jarang, momen ini juga dimanfaatkan untuk menjalin silaturahmi antar generasi. Anak-anak bisa belajar dari cerita orang tua tentang perjuangan bangsa, sementara orang tua merasa bangga melihat semangat juang anak muda dalam mengisi kemerdekaan.
Kesimpulan
Bagi generasi muda di Jalan Garu II B, perayaan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga pengingat bahwa kemerdekaan yang mereka nikmati hari ini adalah hasil perjuangan para pahlawan. Melalui kegiatan seperti lomba, pentas seni, dan doa bersama, mereka belajar bahwa semangat perjuangan harus diwujudkan dalam bentuk nyata di kehidupan sehari-hari.
Tetaplah menjadi muda – mudi untuk kampung halamannya, dan juga berguna untuk warga sekitarnya yang ada disana. Ikuti terus informasi berita terbaru dari kami yang terus update setiap harinya di POS VIRAL.
Dari kedua foto ini saya dapatkan dari unggahan sosmed.
