Wednesday, April 2POS VIRAL
Shadow

Pohon Raksasa Tumbang Timpa Jemaah Salat Ied, 2 Tewas dan 15 Luka

Pohon raksasa tumbang timpa jemaah salat ied di Pemalang pada pagi hari Hari raya Idul Fitri ini adalah sebuah tragedi yang menyentuh hati masyarakat pemalang.

Pohon Raksasa Tumbang Timpa Jemaah Salat Ied, 2 Tewas dan 15 Luka

Pohon beringin di Alun-Alun Pemalang, Jawa Tengah, tumbang saat jemaah Masjid Agung bersiap melaksanakan salat Idulfitri pada Senin (31/3/2025) pagi. Dua orang meningg4l dunia akibat tertimpa pohon, sementara 15 lainnya mengalami luka-luka. Seorang korban dalam kondisi kritis dan kini mendapat perawatan di rumah sakit.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Kejadian Tragis di Lapangan Salat Ied

Pada pagi yang cerah di Hari Raya Idul Fitri, ribuan umat Islam di Pemalang berkumpul di lapangan untuk melaksanakan Salat Ied. Suasana penuh khusyuk dan kebahagiaan menyelimuti umat yang datang dari berbagai penjuru kota.

Namun, kebahagiaan itu berubah seketika menjadi kepanikan ketika sebuah pohon besar yang berada di sekitar lapangan mendadak tumbang. Tanpa peringatan, pohon raksasa tersebut jatuh tepat di tengah-tengah barisan jemaah yang sedang melaksanakan salat.

Menurut saksi mata, kejadian itu berlangsung sangat cepat. Pohon yang awalnya terlihat kokoh dan sehat itu langsung menghempaskan ranting dan batang besar ke arah jemaah yang sedang bersujud. Suara gemuruh dan deru angin yang dihasilkan dari tumbangnya pohon tersebut membuat banyak orang terkejut dan panik. Beberapa jemaah berlarian untuk menyelamatkan diri, sementara yang lainnya terjebak di bawah timbunan dahan dan batang pohon yang besar.

POSVIRAL hadir di saluran wahtsapp, silakan JOIN CHANNEL

Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Faktor Penyebab Tumbangnya Pohon

Pohon yang tumbang di lokasi kejadian adalah jenis pohon besar yang sudah berdiri selama puluhan tahun di area tersebut. Meskipun pohon ini sudah dikenal oleh masyarakat sebagai pohon yang cukup tua, tidak ada yang menduga bahwa pohon tersebut akan tumbang pada saat yang tak terduga.

Kejadian ini mengingatkan kita pada potensi bahaya yang dapat terjadi akibat faktor alam, terutama pada pohon-pohon yang sudah berusia tua dan rentan terhadap kerusakan.

Beberapa ahli menyatakan bahwa faktor utama yang menyebabkan pohon tersebut tumbang adalah kondisi cuaca yang tidak menentu. Pada malam sebelum kejadian, hujan deras disertai angin kencang melanda kawasan Pemalang.

Hal ini bisa menyebabkan kelembaban pada tanah dan akarnya yang membuat pohon menjadi tidak stabil. Selain itu, kemungkinan adanya kerusakan pada bagian akar atau batang pohon yang tidak terlihat oleh mata manusia bisa menjadi faktor lain yang mempengaruhi kestabilan pohon tersebut.

Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya pohon yang sudah tua dan berisiko tumbang. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah setempat untuk melakukan pemangkasan pohon-pohon yang berpotensi membahayakan, terutama di area yang sering digunakan untuk kegiatan publik, seperti lapangan salat, taman kota, dan jalan raya.

Baca Juga:

Korban Tewas dan Terluka

Korban Tewas dan Terluka
Insiden ini mengakibatkan dua orang jemaah tewas di tempat. Mereka adalah warga setempat yang sudah lama dikenal dalam komunitas dan sangat aktif dalam kegiatan keagamaan. Keduanya merupakan sosok yang banyak memberikan kontribusi dalam kegiatan sosial di desa tersebut. Kematian mereka meninggalkan duka yang mendalam, terutama bagi keluarga dan orang-orang yang mengenalnya.

Selain korban tewas, lima belas jemaah lainnya mengalami luka-luka yang bervariasi, mulai dari luka ringan hingga luka berat. Beberapa di antaranya mengalami patah tulang, memar, dan luka-luka akibat tertimpa pohon yang besar.

Beberapa korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Situasi di lokasi kejadian sangat kacau, dengan banyak orang yang panik dan berusaha mencari korban yang tertimpa pohon.

Warga setempat yang melihat kejadian tersebut langsung bergerak cepat untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban. Beberapa orang langsung membawa korban yang terluka ke rumah sakit terdekat menggunakan kendaraan pribadi, sementara yang lainnya mencoba menyelamatkan orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan pohon. Kejadian ini juga melibatkan pihak kepolisian dan petugas medis yang segera datang untuk memberikan bantuan darurat.

Tanggapan Pihak Berwenang

Setelah kejadian tersebut, pihak kepolisian dan pemerintah daerah Pemalang segera turun tangan untuk menangani situasi. Polisi langsung melakukan evakuasi terhadap para korban yang terluka, sementara tim medis segera memberikan pertolongan pertama kepada para jemaah yang terperangkap di bawah pohon. Pemerintah setempat juga berjanji untuk melakukan evaluasi terhadap potensi bahaya lainnya yang mungkin mengancam keselamatan warga.

Bupati Pemalang, dalam pernyataan resmi, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas tragedi yang terjadi. Ia berjanji untuk segera melakukan perbaikan dan pemangkasan pohon-pohon besar yang ada di sekitar area publik. “Kami akan melakukan evaluasi terhadap seluruh pohon besar yang ada di Pemalang, terutama yang ada di sekitar tempat-tempat keramaian, agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan,” ujarnya.

Pihak kepolisian juga mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati dalam beraktivitas, terutama pada musim hujan yang dapat meningkatkan risiko pohon tumbang. Mereka juga mengingatkan agar setiap kegiatan di luar ruangan, khususnya yang melibatkan banyak orang, dilaksanakan dengan memperhatikan faktor keselamatan.

Masyarakat Berduka, Namun Bersatu

Meskipun kejadian ini membawa duka mendalam, namun masyarakat Pemalang menunjukkan semangat kebersamaan yang luar biasa. Sejumlah warga dan relawan datang untuk membantu para korban, baik dengan memberikan pertolongan pertama maupun dengan mendampingi keluarga korban yang tengah berduka.

Warga setempat juga bergotong-royong membersihkan area sekitar lapangan dari reruntuhan pohon yang tumbang, serta membantu petugas evakuasi.

Di tengah kesedihan yang mendalam, rasa solidaritas dan kebersamaan masyarakat Pemalang semakin terasa. Meskipun tragedi ini menyisakan luka yang mendalam, namun masyarakat tetap menunjukkan semangat untuk bangkit bersama dan melanjutkan kehidupan mereka dengan penuh harapan.

Simak dan ikuti terus informasi terlengkap tentang Berita Viral yang akan kami berikan setiap harinya.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari kompas.com
  • Gambar Kedua dari prioritastv.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tele Grup
Channel WA
Grup FB
Search