Saturday, May 24POS VIRAL
Shadow

Tembok Beton di Pasar Minggu Jebol, Sebabkan Kepanikan dan Kerugian

Pasar Minggu, Jakarta Selatan, baru-baru ini digemparkan oleh insiden tembok beton sepanjang 7,5 meter yang jebol saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut pada Rabu pagi, 21 Mei 2025.

Tembok Beton Pasar Minggu Jebol

Tembok yang tergolong tinggi, sekitar dua hingga tiga meter, milik Dinas Sumber Daya Air (SDA) ini ambruk mendadak sehingga menimbulkan limpasan air cokelat bercampur sampah ke jalan sekitar, terutama ke Jalan AUP, Rawa Minyak, yang turut memicu kepanikan di kalangan masyarakat sekitar. Di bawah ini, POS VIRAL akan membahas penyebab, dampak, serta langkah penanganannya.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Kronologi Kejadian

Insiden bermula saat hujan lebat tiba-tiba melanda wilayah Pasar Minggu sekitar pukul 10.00 WIB pagi tersebut. Curah hujan yang sangat deras menyebabkan genangan air di balik tembok gudang SDA yang berlokasi di Jalan AUP, Rawa Minyak. Volume air yang terus meningkat itu akhirnya memberikan tekanan sangat besar terhadap dinding beton tersebut yang tak mampu menahannya, sehingga tembok tersebut jebol sekitar pukul 10.57 WIB.

Dari video yang beredar di media sosial dan viral di platform Instagram serta X, kerusakan tembok ini terlihat secara jelas. Air yang berwarna cokelat keruh dan mengandung sampah mengalir deras dari balik tembok ke Gang Musholla serta ruas jalan di sekitarnya.

Air deras yang terbawa jebolannya tembok bahkan menyebabkan situasi jalan menjadi licin dan berbahaya bagi kendaraan yang melintas, termasuk sepeda motor yang hampir terseret serta satu unit motor yang terparkir langsung tertimpa reruntuhan tembok.

POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL

Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Penyebab Jebolnya Tembok Beton

Kepala Seksi Pemeliharaan Sudin SDA Jakarta Selatan, Junjung, bersama Kasudin SDA Santo, menjelaskan bahwa jebolnya tembok beton tersebut disebabkan oleh ketidakmampuan tembok dalam menahan beban air yang meluap selama hujan deras berlangsung. Jebolnya tembok ini bukan karena faktor kecelakaan atau vandalisme, melainkan murni tekanan hidrolik dari luapan air yang luar biasa besar saat hujan deras.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengonfirmasi bahwa hujan lebat menjadi faktor utama yang menyebabkan tembok tersebut jebol. Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, menyatakan bahwa laporan tembok jebol diterima pada pukul 10.57 WIB, bersamaan dengan intensitas curah hujan yang paling tinggi di daerah tersebut.

Saat ini petugas sudah dikerahkan untuk melakukan penanganan dan perbaikan tembok agar kondisi dapat segera pulih kembali.

Baca Juga: Banjir di Karangligar: Warga Tuntut Pemerintah Wujudkan Solusi Nyata

Dampak dan Kerugian

Tembok Beton Pasar Minggu Jebol

Syukurlah, meskipun insiden ini memicu ketegangan di lingkungan sekitarnya, tidak ada korban jiwa atau luka-luka akibat kejadian tembok jebol ini. Namun, kerugian material tetap terjadi. Satu unit sepeda motor dan beberapa peralatan toko onderdil yang berada di sekitar lokasi dilaporkan terbawa arus limpasan air sehingga mengalami kerusakan cukup berarti.

Petugas Sudin SDA Jakarta Selatan langsung melakukan aksi tanggap darurat dengan membawa alat berat untuk memperbaiki dan menutup kembali tembok yang jebol agar tidak menimbulkan dampak lanjutan seperti banjir di jalan dan gang-gang di sekelilingnya. Perbaikan direncanakan dapat selesai dalam tempo cepat mengingat cuaca mulai membaik setelah hujan reda pada siang hari.

Respon dan Tindakan Ke Depan

Santo, Kasudin SDA Jakarta Selatan, terus memantau kondisi di lokasi kejadian. Ia memastikan situasi sudah kembali normal. Banjir akibat jebolnya tembok juga telah surut. Jalanan kini sudah bisa digunakan seperti biasa. Kejadian ini menjadi pengingat penting soal pemeliharaan infrastruktur.

Struktur penahan air harus diperkuat selama musim hujan. BPBD dan Sudin SDA kini tengah mengevaluasi kondisi infrastruktur di Pasar Minggu dan sekitarnya. Langkah ini diambil untuk mencegah kejadian serupa dan menjaga rasa aman masyarakat.

Kesimpulan

Tembok beton sepanjang 7,5 meter milik Dinas SDA di Pasar Minggu jebol dan menjadi viral. Kejadian ini menarik perhatian luas masyarakat. Insiden tersebut menunjukkan pentingnya kesiapan infrastruktur di kota. Hujan deras menjadi pemicu utama jebolnya tembok. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian material cukup besar. Aktivitas warga di sekitar lokasi pun terganggu. Pihak terkait merespons cepat dengan melakukan perbaikan.

Penanganan segera dilakukan untuk mengurangi risiko banjir susulan. Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi pemerintah daerah. Pengelolaan sumber daya air harus ditingkatkan. Masyarakat diminta tetap waspada di musim hujan. Kolaborasi antara pemerintah dan warga sangat diperlukan untuk mengurangi dampak bencana.

Insiden ini mengingatkan kita bahwa curah hujan ekstrem bisa menjadi tantangan besar bagi lingkungan perkotaan. Oleh karena itu, infrastruktur publik harus siap menghadapi tekanan tersebut demi menjaga keselamatan dan kenyamanan warga Jakarta. Simak dan ikuti terus POS VIRAL agar Anda tidak ketinggalan berita informasi menarik lainnya yang terupdate setiap hari.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari megapolitan.kompas.com
  • Gambar Kedua dari Yt PENCUG Karawang
Tele Grup
Channel WA
Grup FB
Search