Pada masa pemerintahan Donald Trump, isu pembubaran Departemen Pendidikan Amerika Serikat (DOE) pernah menjadi topik perdebatan yang mencuat.
Donald Trump dan banyak sekutunya di Partai Republik berpendapat bahwa pembubaran departemen tersebut akan memberikan kekuatan lebih kepada negara. Dengan begitu, kebijakan pendidikan akan lebih terfokus pada kebutuhan lokal dan menentukan kurikulum serta standar pengajaran.
Sebagai langkah untuk mengurangi intervensi federal yang sering dianggap memberatkan bagi sekolah-sekolah dan distrik pendidikan di seluruh negeri. Langsung saja POS VIRAL akan membahas dengan lanjut tentang Donald Trump Bubarkan Departemen Pendidikan AS, Apa Dampaknya?
Pemikiran di Balik Pembubaran Departemen Pendidikan
Pemerintahan Donald Trump sering kali menekankan pada pentingnya desentralisasi, dan pembubaran Departemen Pendidikan adalah bagian dari pandangan ini. Donald Trump dan banyak sekutunya di Partai Republik percaya bahwa sistem pendidikan akan lebih efektif jika dikelola oleh negara.
Mereka berpendapat bahwa dengan memberikan kekuasaan lebih besar kepada negara bagian, masing-masing dapat merancang kebijakan pendidikan dengan kebutuhan lokal. Selain itu, dengan mengurangi birokrasi, mereka berharap bisa memangkas pengeluaran dan membuat anggaran lebih efisien.
Kekuatan Negara Bagian dalam Mengelola Pendidikan
Alasan utama di balik rencana pembubaran ini adalah untuk memberikan kekuatan lebih besar kepada negara bagian dalam kebijakan pendidikan. Donald Trump berpendapat bahwa pendidikan di Amerika Serikat akan lebih baik jika dikelola dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Setiap negara bagian, yang memiliki karakteristik sosial, ekonomi, dan budaya yang berbeda, dapat menyusun kurikulum yang lebih relevan. Oleh karena itu, banyak yang beranggapan bahwa negara bagian yang lebih kuat dalam hal pendidikan di seluruh AS.
POSVIRAL hadir di saluran wahtsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

Baca Juga:
Pengurangan Pengaruh dalam Standar Pendidikan
Salah satu dampak langsung dari pembubaran Departemen Pendidikan adalah berkurangnya pengaruh federal terhadap standar pendidikan. DOE bertanggung jawab untuk menetapkan standar pendidikan nasional yang menjamin kualitas dan kesetaraan di semua sekolah, baik di kota besar maupun di daerah pedesaan.
Jika departemen ini dibubarkan, negara bagian akan bebas menetapkan standar mereka sendiri, yang bisa mempengaruhi konsistensi kualitas pendidikan di seluruh negara. Meskipun negara bagian diberi kebebasan, hal ini berpotensi menciptakan jurang kesenjangan antara negara bagian yang kaya dan negara bagian yang kurang berkembang dalam hal infrastruktur pendidikan.
Dampak Terhadap Pendanaan Pendidikan
Departemen Pendidikan juga memainkan peran kunci dalam mendistribusikan dana pendidikan federal. Setiap tahun, DOE mengalokasikan miliaran dolar untuk bantuan keuangan bagi siswa berpendapatan rendah, beasiswa, dan program lain yang bertujuan mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi.
Tanpa keberadaan departemen ini, distribusi dana pendidikan bisa terganggu, yang berisiko merugikan siswa yang berasal dari keluarga berpendapatan rendah dan kurang mampu. Dalam jangka panjang, hal ini bisa menyebabkan ketidakmerataan dalam kesempatan pendidikan, di mana hanya mereka yang mampu yang bisa mengakses pendidikan berkualitas.
Risiko Diskriminasi dan Pendidikan Inklusif
Salah satu aspek yang sangat ditekankan oleh DOE adalah perlindungan terhadap hak-hak siswa, terutama yang berkaitan dengan diskriminasi rasial, gender, atau disabilitas. Departemen ini juga berperan dalam memastikan bahwa sekolah-sekolah memenuhi standar pendidikan inklusif, memberikan kesempatan yang setara bagi semua siswa.
Pembubaran DOE berpotensi membuat pengawasan terhadap kebijakan inklusi dan anti-diskriminasi menjadi lebih lemah. Tanpa lembaga yang memonitor hal ini, banyak kekhawatiran bahwa sekolah-sekolah di beberapa negara bagian mungkin tidak akan memberikan perhatian yang cukup pada kebutuhan siswa dengan disabilitas atau kelompok minoritas, yang akan memperburuk ketidaksetaraan di dunia pendidikan.
Pendidikan Tinggi dan Program Pinjaman Pelajar
Departemen Pendidikan juga mengelola program pinjaman pelajar yang sangat penting bagi jutaan siswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi. Tanpa adanya pengawasan dari pemerintah federal, program pinjaman ini bisa jadi lebih terbuka terhadap praktik-praktik yang merugikan siswa, seperti suku bunga yang lebih tinggi atau penyalahgunaan kebijakan pinjaman.
Selain itu, departemen ini juga mengatur akreditasi universitas, memastikan bahwa pendidikan yang diterima siswa memenuhi standar kualitas tertentu. Tanpa akreditasi yang diatur secara federal, kesulitan bagi siswa untuk menilai kualitas universitas atau lembaga pendidikan lainnya dapat meningkat.
Tantangan dalam Menjaga Kualitas Pendidikan Nasional
Pembubaran Departemen Pendidikan AS akan meninggalkan tantangan besar bagi negara bagian dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Tanpa koordinasi federal, setiap negara bagian harus mengelola sendiri kebijakan pendidikan mereka, yang berpotensi menciptakan disparitas besar antara negara bagian kaya dan miskin.
Selain itu, tanpa sistem pengawasan yang kuat, standar pendidikan bisa menurun, terutama di daerah-daerah yang kurang mendapat perhatian. Untuk menjaga kualitas pendidikan, negara bagian harus bekerja sama dengan lembaga pendidikan dan memastikan bahwa setiap anak di seluruh negeri mendapatkan kesempatan yang adil untuk belajar dan berkembang.
Kesimpulan
Pembubaran Departemen Pendidikan AS di bawah pemerintahan Donald Trump adalah langkah yang membawa perubahan besar dalam sistem pendidikan negara ini. Sementara beberapa berpendapat bahwa negara bagian harus memiliki lebih banyak kontrol atas kebijakan pendidikan.
Banyak risiko terkait dengan berkurangnya pengawasan federal, terutama dalam hal pendanaan, inklusi, dan kesetaraan kesempatan. Jika langkah ini diambil, tantangan besar akan muncul dalam menjaga kualitas dan kesetaraan pendidikan di seluruh Amerika Serikat. Untuk kalian yang suka dengan berita-berita viral yang terkini hanya ada di POS VIRAL.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari WIVT News 34
- Gambar Kedua dari KOMPAS.com