Sunday, December 14POS VIRAL
Shadow

Viral Dugaan Pungli di Kenjeran, Satpol PP Surabaya Buka Suara

Viral video dugaan pungli oleh oknum Satpol PP di kawasan Kenjeran, Surabaya, memicu reaksi keras warganet dan keresahan pedagang.

Viral Dugaan Pungli di Kenjeran, Satpol PP Surabaya Buka Suara

Satpol PP Surabaya akhirnya buka suara dengan memberikan klarifikasi resmi, menyebut video tersebut merupakan rekaman lama. Meski demikian, pihak Satpol PP menegaskan komitmen menindak tegas setiap pelanggaran.

Tetap update dengan berita terkini dan terpopuler yang bikin wawasanmu makin luas, hanya di POS VIRAL.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Viral Dugaan Pungli Anggota Satpol PP di Kenjeran

Sebuah video yang memperlihatkan dugaan pungutan liar (pungli) oleh oknum anggota Satpol PP di kawasan Kenjeran, Surabaya, mendadak viral di media sosial. Video tersebut memicu reaksi keras dari warganet yang mempertanyakan integritas aparat penegak peraturan daerah.

Unggahan video itu tersebar luas melalui berbagai platform media sosial, termasuk Instagram dan X. Banyak pengguna media sosial mengecam tindakan yang dianggap mencederai kepercayaan publik terhadap aparat pemerintah. Tak sedikit pula yang meminta Pemerintah Kota Surabaya segera turun tangan dan memberikan sanksi.

Viralnya video tersebut juga memunculkan kekhawatiran di kalangan pedagang kecil. Mereka menilai praktik semacam itu, jika benar terjadi, dapat menambah beban ekonomi pelaku usaha mikro yang menggantungkan hidup dari kawasan wisata Kenjeran.

POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL

Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Penjelasan Resmi Satpol PP Surabaya Terkait Video Lama

Menanggapi viralnya video tersebut, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya akhirnya memberikan klarifikasi resmi. Pihak Satpol PP menegaskan bahwa video yang beredar bukanlah kejadian baru, melainkan rekaman lama yang terjadi beberapa waktu lalu.

Kepala Satpol PP Surabaya menyampaikan bahwa pihaknya telah menelusuri asal-usul video tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan internal, kejadian dalam video terjadi sebelum adanya penataan ulang dan pengawasan ketat di kawasan wisata Kenjeran. Klarifikasi ini disampaikan untuk meluruskan informasi yang berkembang di masyarakat.

Meski demikian, Satpol PP Surabaya mengakui bahwa video tersebut kembali mencuat karena kurangnya keterangan waktu dalam unggahan awal. Hal ini membuat publik berasumsi bahwa kejadian tersebut terjadi baru-baru ini, sehingga memicu keresahan dan reaksi luas.

Baca Juga: FYP Dikuasai Idgitaf! Sedia Aku Sebelum Hujan Jadi Music of The Week

Satpol PP Nyatakan Sikap Tegas Setiap Pelanggaran

Satpol PP Nyatakan Sikap Tegas Setiap Pelanggaran

Walaupun disebut sebagai video lama, Satpol PP Surabaya menegaskan tidak menoleransi segala bentuk pungli. Pihaknya menyatakan bahwa oknum yang terlibat dalam video tersebut telah diproses sesuai dengan aturan yang berlaku di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

Menurut Satpol PP, tindakan tegas merupakan bentuk komitmen menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat. Sanksi yang diberikan kepada oknum tersebut disesuaikan dengan tingkat pelanggaran, mulai dari pembinaan hingga hukuman disiplin berat.

Selain itu, Satpol PP juga terus memperkuat pengawasan internal dengan menurunkan tim pengawas ke lapangan. Upaya ini dilakukan untuk memastikan kejadian serupa tidak kembali terulang, terutama di kawasan wisata yang menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat.

Aspirasi Publik dan Langkah Pencegahan Selanjutnya

Kasus viral ini menjadi pengingat pentingnya transparansi dan akuntabilitas aparat di lapangan. Masyarakat berharap agar setiap laporan dugaan pungli ditindaklanjuti secara cepat dan terbuka agar tidak menimbulkan spekulasi yang merugikan berbagai pihak.

Pemerintah Kota Surabaya juga diharapkan terus meningkatkan sistem pengawasan berbasis teknologi, seperti penggunaan kamera pengawas dan kanal pengaduan resmi yang mudah diakses masyarakat. Dengan begitu, potensi pelanggaran dapat segera terdeteksi dan ditangani.

Satpol PP Surabaya menegaskan bahwa kritik dari masyarakat dan media sosial akan dijadikan bahan evaluasi. Mereka berharap ke depan sinergi antara aparat dan masyarakat dapat terjalin lebih baik demi menciptakan kawasan wisata Kenjeran yang aman, tertib, dan bebas dari praktik pungli.

Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap mengenai berita-berita viral lainnya hanya di seputaran kejadiansurabaya.info.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari kompas.com
  2. Gambar Kedua dari pikiran-rakyat.com
Tele Grup
Channel WA
Grup FB
Search