Pramugari digigit penumpang saat mencoba memisahkan pertengkaran di pesawat Shenzhen Airlines, pada 1 April 2025.
Kejadian ini menjadi viral setelah seorang pramugari digigit oleh penumpang wanita ketika mencoba melerai pertengkaran antarpenumpang. Insiden ini mengundang kecaman dan perhatian publik di China, terutama karena melibatkan kekerasan fisik yang terjadi di dalam pesawat, yang seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk semua penumpang. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran POS VIRAL.
Awal Mula Pertengkaran yang Tak Terduga
Segala sesuatu dimulai dengan sebuah keluhan sederhana. Dua penumpang wanita yang duduk bersebelahan mulai terlibat pertengkaran setelah salah satunya mengeluhkan bau badan penumpang lainnya. Tentu saja, ini adalah masalah yang sensitif, tetapi tidak disangka jika permasalahan ini memicu perselisihan yang lebih besar. Penumpang yang merasa tersinggung atas keluhan tersebut kemudian membalas dengan menyebutkan bahwa parfum lawannya terlalu menyengat.
Perdebatan yang tadinya hanya verbal perlahan memanas dan berubah menjadi adu fisik. Situasi yang tadinya tenang dalam pesawat kini menjadi tegang. Sebagai salah satu petugas yang bertugas untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan penumpang, seorang pramugari segera mendekati mereka untuk mencoba menenangkan keadaan.
POSVIRAL hadir di saluran wahtsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

Pramugari Turun Tangan Tapi Menjadi Korban
Ketika situasi sudah semakin buruk dan sulit dikendalikan, pramugari tersebut berusaha untuk melerai kedua penumpang yang bertengkar. Tujuannya adalah untuk mencegah pertengkaran berkembang lebih jauh dan mengganggu kenyamanan penumpang lainnya. Namun, dalam upayanya untuk menenangkan keadaan, pramugari tersebut malah menjadi korban. Penumpang yang terlibat dalam pertengkaran tiba-tiba menggigit lengan pramugari tersebut.
Kejadian ini tentu saja mengejutkan banyak penumpang di dalam pesawat. Seorang pramugari yang selama ini dikenal dengan tugasnya untuk menjaga kenyamanan penumpang, tiba-tiba menjadi korban kekerasan. “Buka mulutmu. Kamu menggigitku!” teriak pramugari itu saat kejadian berlangsung. Teriakan tersebut membuat seluruh penumpang terperanjat dan situasi semakin menegang.
Baca Juga:
Akibat Gigitan dan Penanganan Medis
Gigitan yang diterima oleh pramugari tersebut menyebabkan luka ringan di lengan. Meskipun luka tersebut tidak tergolong serius, segera diambil langkah untuk merawatnya. Pihak maskapai Shenzhen Airlines segera membawa pramugari tersebut ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Kejadian ini tentu saja menambah beban pada situasi yang sudah tidak kondusif, namun pramugari tersebut diyakini akan pulih dalam waktu singkat. Selain itu, pihak maskapai juga segera mengambil langkah untuk menangani situasi ini dengan serius.
Mereka menegaskan bahwa setiap tindakan yang membahayakan keselamatan atau kenyamanan penumpang harus diberi perhatian khusus. Pihak Shenzhen Airlines pun siap untuk memberikan dukungan penuh kepada pramugari yang menjadi korban dalam insiden ini.
Langkah Hukum dan Tindakan Terhadap Penumpang
Setelah insiden tersebut, kedua penumpang yang terlibat langsung diamankan oleh pihak berwajib setibanya pesawat di bandara tujuan, Shanghai. Pihak berwajib segera melakukan penyelidikan dan memastikan bahwa tindakan hukum yang sesuai diterapkan. Kedua penumpang wanita yang terlibat dalam keributan ini bisa saja dikenakan sanksi yang sangat berat, mengingat tindakan mereka sudah melampaui batas dan mengganggu keselamatan penerbangan.
Selain itu, pihak maskapai Shenzhen Airlines juga menyatakan bahwa mereka akan bekerja sama dengan pihak berwajib untuk memastikan bahwa pelaku mendapat sanksi yang setimpal. Pihak maskapai menekankan pentingnya menjaga ketertiban di dalam pesawat, apalagi dalam situasi seperti ini yang melibatkan kekerasan terhadap petugas kabin.
Reaksi Publik di Media Sosial
Setelah insiden ini menjadi viral di media sosial China, banyak warganet yang mengecam tindakan kedua penumpang tersebut. Banyak yang merasa bahwa tindakan kekerasan tersebut sangat tidak pantas dan tidak dapat diterima dalam situasi apapun. Para warganet juga mengungkapkan rasa frustrasi mereka karena insiden ini menunjukkan betapa rapuhnya ketertiban di ruang publik seperti pesawat.
Beberapa warganet bahkan menyarankan agar kedua penumpang tersebut dimasukkan ke dalam daftar hitam transportasi umum. Ini berarti mereka tidak akan dapat menggunakan layanan transportasi publik, baik itu pesawat, kereta, maupun bus. Saran ini tentunya menjadi bentuk protes terhadap perilaku yang sangat merugikan penumpang lain yang hanya ingin melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman.
Kesimpulan
Insiden ini memberikan pelajaran penting tentang bagaimana kita harus menjaga sikap dan etika dalam ruang publik. Penerbangan adalah ruang yang terbatas, dan setiap tindakan kita bisa mempengaruhi orang lain di sekitar kita. Tindakan tidak bijaksana seperti yang terjadi dalam kasus ini harusnya dihindari agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
Kejadian ini juga menunjukkan pentingnya peran pramugari dan petugas kabin dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan selama penerbangan. Namun, para penumpang juga perlu diingatkan untuk selalu bersikap sabar dan menghormati sesama penumpang.
Mari kita belajar dari insiden ini untuk menjadi penumpang yang lebih bijaksana dan lebih menghargai satu sama lain, terutama di ruang publik seperti pesawat. Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap mengenai Pramugari Digigit Penumpang Dalam Pesawat.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari moeslimchoice.com
- Gambar Kedua dari liputan6.com