Sebuah video menyayat hati baru-baru ini viral di media sosial, menampilkan pemandangan miris sebuah jenazah diangkut traktor sawit di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi.
Jenazah seorang warga harus diangkut menggunakan traktor sawit karena akses jalan yang rusak parah. Kisah ini bukan sekadar berita, melainkan cerminan nyata dari infrastruktur yang luput dari perhatian, menghadirkan duka berlipat bagi keluarga yang berduka. Temukan rangkuman informasi menarik dan paling terviral lainnya di bawah ini yang dapat memperluas wawasan Anda hanya di POS VIRAL.
Kisah Haru Pengangkutan Jenazah Hadong
Pada Kamis (6/11), Kampung Singkep, Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, menjadi saksi bisu sebuah peristiwa pilu. Warga setempat, Bapak Hadong, berpulang pada usia 70 tahun. Namun, proses pemakamannya tidak berjalan semestinya karena kondisi jalan yang sangat memprihatinkan.
Menurut penuturan Erik, seorang warga setempat, keluarga berencana membawa jenazah ke rumah keluarganya di Kampung Laut untuk dimakamkan. Akan tetapi, jalanan yang rusak parah membuat kendaraan biasa seperti mobil dan motor tidak mampu melintas. Ini menjadi hambatan besar bagi prosesi duka.
Dalam video berdurasi 40 detik yang viral, terlihat jenazah Bapak Hadong diletakkan di bak terbuka sebuah traktor sawit. Jenazah tersebut hanya ditutupi kain panjang, diangkut perlahan melintasi jalanan becek dan berlumpur menuju tempat peristirahatan terakhirnya.
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Kondisi Jalan Yang Memprihatinkan
Jalan Parit Bengkok, lokasi kejadian, adalah jalan milik Pemerintah Daerah Tanjabtim. Kondisinya kini dipenuhi lumpur dan kubangan besar, menjadikannya tidak layak dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Ironisnya, kondisi ini sudah berlangsung cukup lama.
Erik menjelaskan bahwa jalan tersebut biasanya masih bisa dilalui, meskipun tetap berlumpur. Namun, curah hujan yang tinggi selama seminggu terakhir memperparah kerusakan, mengubahnya menjadi jalur yang hampir mustahil untuk dilewati. Hujan lebat disertai petir pada malam sebelum meninggalnya Bapak Hadong semakin memperburuk situasi.
Kondisi jalan yang parah ini bukan hanya menghambat pengangkutan jenazah, tetapi juga menyulitkan akses masyarakat sehari-hari. Pada malam Bapak Hadong sakit, upaya untuk membawanya ke rumah sakit terpaksa dibatalkan karena kondisi cuaca dan jalan yang tidak memungkinkan.
Baca Juga:
Gotong Royong Warga Dan Bantuan Perusahaan
Melihat kondisi jalan yang tidak memungkinkan, warga berinisiatif mencari solusi. Mereka memutuskan untuk meminta bantuan dari pihak perusahaan sawit yang beroperasi di sekitar Kampung Singket. Traktor sawit menjadi satu-satunya pilihan untuk mengangkut jenazah.
Sugeng, perwakilan dari pihak perusahaan, membenarkan permintaan bantuan tersebut. Pihak perusahaan meminjamkan traktor sawit untuk membantu warga mengantar jenazah Bapak Hadong keluar dari Parit Bengkok menuju arah Cambang, agar bisa dibawa ke Kampung Laut.
Aksi gotong royong ini menunjukkan solidaritas dan kepedulian warga di tengah keterbatasan. Mereka bahu-membahu mencari cara agar proses pemakaman dapat berjalan, meskipun dengan fasilitas seadanya yang sangat jauh dari ideal.
Seruan Untuk Perbaikan Infrastruktur
Kisah ini menjadi tamparan keras bagi pemerintah daerah terkait. Infrastruktur jalan yang rusak parah tidak hanya menghambat mobilitas ekonomi, tetapi juga berdampak langsung pada hak-hak dasar warga, termasuk dalam situasi darurat seperti pengurusan jenazah.
Peristiwa pengangkutan jenazah dengan traktor sawit ini adalah bukti nyata dari kelalaian dalam pemeliharaan fasilitas publik. Sudah saatnya pemerintah daerah Tanjung Jabung Timur memprioritaskan perbaikan jalan, memastikan akses yang layak bagi seluruh warganya.
Diharapkan kejadian pilu ini menjadi momentum bagi pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan konkret. Perbaikan jalan harus segera dilakukan agar tragedi serupa tidak terulang, dan masyarakat dapat hidup dengan aksesibilitas yang memadai dan bermartabat.
Dapatkan berita viral, trending, dan cerita paling menarik lainnya, eksklusif hanya di Seputaran POS VIRAL sumber informasi terkini yang selalu terupdate.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari detik.com
- Gambar Kedua dari 20.detik.com