Saturday, September 13POS VIRAL
Shadow

Usai Sebut Masyarkat Tolol Sedunia, Harta Kekayaan Ahmad Sahroni Jadi Sorotan

Ahmad Sahroni, seorang politisi dari Partai NasDem yang dijuluki “Crazy Rich Priok,” baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah pernyataannya yang kontroversial dan pencopotannya dari posisi Wakil Ketua Komisi III DPR RI. ​​

Usai Sebut Masyarkat Tolol Sedunia, Harta Kekayaan Ahmad Sahroni Jadi Sorotan

Pernyataan Sahroni yang menyebut masyarakat yang menyerukan pembubaran DPR sebagai “orang tolol sedunia” memicu kemarahan publik dan menjadi viral di media sosial​. ​

Akibatnya, ia diberhentikan dari jabatannya di Komisi III DPR RI dan dimutasi menjadi anggota biasa Komisi I DPR pada tanggal 29 Agustus 2025.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran POS VIRAL.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Profil Singkat Ahmad Sahroni

Ahmad Sahroni, yang akrab disapa Roni, lahir pada 8 Agustus 1977 di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ia berasal dari keluarga sederhana; ibunya, Hernawaty, berprofesi sebagai penjual nasi Padang di Pelabuhan Tanjung Priok.

Sejak kecil, Roni telah menunjukkan semangat berwirausaha dengan menjadi tukang semir sepatu dan ojek payung untuk membantu perekonomian keluarga. Ia menempuh pendidikan dasar dan menengah di Tanjung Priok, kemudian melanjutkan studi di STIE Pelita Bangsa Bekasi pada tahun 2009.

Dalam dunia bisnis, Roni dikenal sebagai pengusaha sukses yang memiliki perusahaan transportasi, termasuk PT Ekasamudera Lima dan PT Ruwanda Satya Abadi, yang mengoperasikan kapal tongkang pengangkut bahan bakar minyak. Ia juga menjabat sebagai Ketua Ferrari Owner’s Club Indonesia (FOCI) dan memiliki koleksi mobil mewah yang mencolok.

Pada tahun 2013, Roni terjun ke dunia politik dengan bergabung ke Partai NasDem. Ia terpilih sebagai anggota DPR RI dari Dapil DKI Jakarta III pada periode 2014–2019 dan terpilih kembali pada periode 2019–2024. Pada periode 2019–2024, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL

Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

aplikasi nonton bola shotsgoal apk

Kontroversi yang Mengundang Perhatian

Ahmad Sahroni, Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Partai NasDem, tengah menjadi sorotan publik akibat pernyataannya yang kontroversial.

Pada 22 Agustus 2025, dalam kunjungan kerjanya ke Polda Sumatera Utara, Sahroni menyebut masyarakat yang menyerukan pembubaran DPR sebagai “orang tolol sedunia”.

Pernyataan ini memicu kemarahan publik dan kritik tajam dari berbagai kalangan, termasuk Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan, yang menilai pernyataan tersebut sangat tidak bijak dan berpotensi memantik kemarahan publik.

Sebagai respons terhadap kontroversi ini, Partai NasDem melakukan rotasi jabatan terhadap Sahroni. Pada 29 Agustus 2025, ia dicopot dari posisinya sebagai Wakil Ketua Komisi III dan dipindahkan ke Komisi I DPR RI.

Keputusan ini diambil sebagai bagian dari rotasi rutin dan penyegaran internal partai. Namun, banyak pihak menilai bahwa rotasi ini merupakan dampak langsung dari pernyataan kontroversial Sahroni.

Pencopotan Jabatan Ahmad Sahroni

Pada tanggal 29 Agustus 2025, Partai NasDem melakukan rotasi jabatan terhadap Ahmad Sahroni, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI. Sahroni kini dipindahkan ke Komisi I DPR RI, yang membidangi pertahanan, komunikasi, dan luar negeri.

Menurut NasDem, langkah ini merupakan bagian dari rotasi rutin untuk penyegaran dan strategi internal partai. Keputusan tersebut ditandatangani oleh Ketua Fraksi NasDem DPR RI, Viktor Laiskodat, dan Sahroni sendiri, serta disampaikan kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Mutasi jabatan ini dilakukan setelah pernyataan kontroversial Sahroni yang menyebut seruan pembubaran DPR sebagai “ide tolol sedunia”. Ucapan tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat dan politisi, yang menilai bahwa pernyataan tersebut tidak mencerminkan sikap seorang wakil rakyat. Sebagai respons, NasDem memutuskan untuk melakukan rotasi jabatan sebagai langkah strategis di tengah sorotan publik terhadap dinamika politik nasional.

Baca Juga: Salsa Erwina Hutagalung : Koruptor Seperti Noel Harus Dihukum Mati

Rincian Harta Kekayaan Ahmad Sahroni

Rincian Harta Kekayaan Ahmad Sahroni

Berikut rincian harta kekayaan Ahmad Sahroni dalam bentuk poin yang mudah dibaca, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2023:

  • Total Kekayaan: Rp315.391.429.360
  • Utang: Rp42,5 miliar
  • Kekayaan Bersih: Rp272,9 miliar

Aset Properti

  • Tanah dan bangunan: Rp139,2 miliar
  • Lokasi strategis di Jakarta dan Bali
  • Properti lainnya: sebagian besar berupa rumah dan ruko

Kendaraan

  • Mobil dan motor mewah: Rp34 miliar
  • Termasuk koleksi kendaraan pribadi yang cukup banyak

Kas dan Setara Kas

  • Kas dan simpanan bank: Rp18,9 miliar

Investasi dan Aset Lainnya

  • Saham, obligasi, dan reksa dana: nilai tidak dipublikasi secara rinci
  • Aset bergerak lainnya seperti kapal atau peralatan bisnis

Total Kekayaan Ahmad Sahroni

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2023, total harta kekayaan Ahmad Sahroni tercatat sebesar Rp315.391.429.360 atau sekitar Rp315,4 miliar. Setelah dikurangi utang sebesar Rp42,5 miliar, kekayaan bersihnya mencapai Rp272,9 miliar.

Sebagian besar aset Sahroni terdiri dari properti senilai Rp139,2 miliar yang tersebar di lokasi strategis seperti Jakarta dan Bali. Selain itu, koleksi kendaraan mewahnya, termasuk mobil dan motor, diperkirakan bernilai sekitar Rp34 miliar. Ia juga memiliki kas dan setara kas sekitar Rp18,9 miliar, serta investasi dan aset lainnya yang menambah total kekayaannya.

Terima kasih atas waktunya. Semoga informasi ini bisa membantu Anda dan siap menghadapi situasi apa pun. Kunjungi kami lagi untuk terus mendapatkan kabar viral dan update terkini lainnya di POS VIRAL.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari www.konteks.co.id
  • Gambar Kedua dari jakarta.tribunnews.com
Tele Grup
Channel WA
Grup FB
Search