Lagu Mangu milik Fourtwnty kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta musik Indonesia setelah viral di berbagai platform media sosial, terutama TikTok.
Lagu yang dirilis pada 20 April 2022 ini bukan hanya sekadar karya musik biasa, melainkan menyimpan makna mendalam yang menyentuh hati banyak pendengar, khususnya generasi muda di era digital saat ini. Meski Fourtwnty telah mengumumkan hiatus sejak Februari 2025, energi dan kehangatan lagu Mangu justru seolah tak pernah padam dan terus mengalir di hati para penggemarnya.
Di bawah ini, POS VIRAL akan membahas fakta menarik dan makna mendalam dari lagu “Mangu” milik Fourtwnty yang tengah viral dan menyentuh hati banyak orang.
Kisah Mendalam di Balik Lagu Mangu
Kata Mangu sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti termenung atau merenung dalam diam. Lagu ini diciptakan oleh Ari Lesmana, vokalis Fourtwnty, sebagai penghargaan personal dan hadiah untuk seorang sahabatnya. Ari mengisahkan bahwa lagu ini terinspirasi dari kisah cinta yang penuh tantangan karena berbeda keyakinan atau agama.
Hal ini tampak jelas dalam lirik lagu yang penuh dengan kontemplasi dan perasaan yang saling bertabrakan, menciptakan suasana syahdu yang sangat kental di setiap baitnya. Lirik Mangu menceritakan sebuah drama hubungan asmara yang sudah berjalan tidak sejalan akibat perbedaan agama. Perbedaan ini menjadi tembok tinggi yang menghalangi perjalanan cinta yang ingin mencapai akhir bahagia.
Lagu ini menggambarkan bagaimana kehidupan bersama dalam hubungan beda agama sering kali lebih rumit dan sarat ujian daripada yang dibayangkan. Frasa dalam lagu seperti “Cerita kita sulit dicerna, tak lagi sama cara berdoa, tak lagi sama arah kiblatnya” mengilustrasikan nyata pergulatan batin yang dihadapi pasangan dengan latar belakang keyakinan yang berbeda.
Kolaborasi dan Nuansa Musik yang Memikat
Salah satu keistimewaan lagu Mangu adalah kolaborasi antara Fourtwnty dengan penyanyi Charita Utami. Kehadiran Charita menambah warna vokal yang berbeda, memberi nuansa lembut dan hangat yang melengkapi vokal Ari Lesmana yang berat dan emosional. Kombinasi ini menghasilkan harmoni vokal yang kuat dan membangkitkan emosi pendengar secara mendalam.
Aransemen musik yang diusung dalam lagu ini mengusung genre folk-indie dengan tempo lambat dan struktur minimalis, sehingga sangat mudah diterima dan diadaptasi untuk berbagai jenis konten di media sosial. Keindahan melodi dan lirik yang menyentuh inilah yang menjadikan Mangu layak disebut sebagai lagu dengan kekuatan magis yang mampu memikat hati siapa saja yang mendengarnya.
| POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!
Fenomena Viral di Media Sosial dan TikTok
Fenomena viral lagu Mangu terjadi secara mengejutkan di awal tahun 2025, tepatnya ketika Fourtwnty tengah memasuki masa hiatus. Meskipun band sedang rehat dari panggung hiburan, lagu ini justru kembali mencuat ke permukaan dan mendapatkan perhatian besar di berbagai platform digital. TikTok menjadi salah satu media utama di mana lagu ini menjadi backsound populer terutama pada konten bertema cinta beda agama, nostalgia, dan refleksi diri.
Data menunjukkan bahwa tagar #LaguMangu telah digunakan lebih dari 150.000 video pendek di TikTok. Hal ini memperkuat popularitas lagu yang terus melaju dan bahkan menembus keosi Spotify Global Chart. Pihak Fourtwnty pun memberikan apresiasi lewat video klip Mangu yang dirilis sebagai tanda terima kasih kepada para penggemar.
Video tersebut merupakan kumpulan momen-momen konser saat mereka membawakan lagu ini, yang kemudian menjadi trending nomor satu di YouTube musik.
Prestasi dan Pengaruh Global
Tidak hanya populer di Indonesia, lagu Mangu kini juga mencatat rekor penting di kancah internasional. Pada Mei 2025, Mangu berhasil menembus posisi ke-7 Spotify Global Top 50 Chart dengan streaming lebih dari 3,2 juta kali, sebuah pencapaian yang luar biasa dan menjadikan Fourtwnty dan Charita Utami sebagai musisi Indonesia dengan posisi tertinggi di chart global Spotify.
Lonjakan popularitas ini didukung oleh komunitas musik di Indonesia dan negara tetangga seperti Malaysia. Bahkan, lagu ini menarik perhatian penggemar internasional, termasuk anggota grup K-pop yang ikut mempopulerkannya di komunitas mereka.
Baca Juga: Lagu Viral TikTok “Pegang Kendali” Resmi Dirilis, Jesenn Tuai Pujian
Reaksi Dari Fourtwnty dan Dampak Pada Band
Meski band mengumumkan masa hiatus dengan alasan rehat dari aktivitas panggung, kehadiran lagu Mangu yang meledak justru menjadi pemompa semangat baru bagi komunitas penggemar Fourtwnty. Vokalis Ari Lesmana dalam sebuah podcast menyampaikan rasa terima kasih dan kejutan atas antusiasme publik. Menganggap fenomena ini sebagai sebuah berkah dan rezeki yang tidak disangka-sangka.
Hiatus yang diumumkan pada 28 Februari 2025 oleh keenam personelnya bukan berarti band menghilang dari perhatian. Justru sebaliknya, dengan lagu Mangu yang viral dan terus digemari, Fourtwnty menunjukkan bahwa karya mereka masih hidup dan beresonansi kuat di hati pendengar meski tidak tampil di panggung.
Pesan Emosional Lagu Mangu
Lagu “Mangu” bukan sekadar kisah cinta biasa. Lagu ini menggambarkan realitas pahit dari hubungan yang terpaksa berakhir karena perbedaan prinsip dan keyakinan. Liriknya yang puitis dan menyayat hati menyampaikan pesan tentang pentingnya toleransi.
Lagu ini menjadi cermin bagi banyak orang yang berada dalam dilema dan pencarian jati diri. Ia mengajak pendengar untuk berdamai dengan kenyataan. Terkadang, melepaskan memang menjadi pilihan terbaik.
Kesimpulan
Kisah viralnya lagu Mangu dari Fourtwnty membuktikan kekuatan musik yang bermakna. Lagu ini memiliki makna dalam dan irama yang menyentuh. Meski Fourtwnty sedang hiatus, karya mereka tetap hidup. Mangu mampu menggerakkan hati dan pikiran banyak orang. Melodinya sederhana namun penuh emosi.
Kisah cintanya kompleks dan terasa nyata. Vokal para personel berpadu dengan harmonis. Lagu ini menjadi karya tak terlupakan di era digital. Popularitasnya membuka peluang bagi musik indie Indonesia. Lagu ini juga mengingatkan kita akan kekuatan musik. Mangu viral bukan karena tren semata, tapi karena pesan universalnya yang menyentuh banyak orang.
Simak dan ikuti terus POS VIRAL agar Anda tidak ketinggalan berita informasi menarik lainnya yang terupdate setiap hari.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari Yt DeLirik
- Gambar Kedua dari radarlawu.jawapos.com