Penemuan jasad warga karanganyar ditemukan meninggal dunia di sebuah kebun di Karangpandan setelah tidak pulang selama tiga hari.
Jasadnya ditemukan pada Selasa, 1 Juli 2025, sekitar pukul 18.00 WIB. Dugaan awal penyebab kematian adalah kelelahan akibat medan yang menanjak, dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran POS VIRAL.
Kronologi Hilangnya Korban
Mulyono terakhir terlihat di rumahnya pada pagi hari, Jumat, 27 Juni 2025, sekitar pukul 07.00 WIB, ketika pamit untuk mencari rumput. Anak kandung korban, Yekti Dwi Haryanto, dan menantunya, Hasanudin, menyadari hilangnya Mulyono sejak tanggal tersebut. Pada Sabtu, 28 Juni 2025, Yekti memeriksa kamar korban namun Mulyono tidak ditemukan. Kekhawatiran meningkat saat Mulyono tidak kunjung pulang selama tiga hari.
Pencarian baru dilakukan pada Selasa sore, 1 Juli 2025, sekitar pukul 18.00 WIB, ketika Yekti dan Hasanudin bersama warga sekitar mulai mencari Mulyono karena tidak ditemukan di rumahnya. Pencarian ini akhirnya mengarah pada penemuan jasad Mulyono di kebun milik Sunarno. Setelah ditemukan, warga segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Karangpandan.
POSVIRAL hadir di saluran whatsapp, silakan JOIN CHANNEL |
Ayo KAWAL TIMNAS lolos PIALA DUNIA, dengan cara LIVE STREAMING GRATIS tanpa berlangganan melalui aplikasi Shotsgoal. Segera download!

Identitas Korban dan Lokasi Penemuan
Korban yang ditemukan meninggal dunia adalah Mulyono, seorang pria berusia 69 tahun. Beliau merupakan warga Dusun Karangpandan, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar. Jasad Mulyono ditemukan di sebuah kebun milik Sunarno.
Lokasi penemuan jenazah berjarak sekitar 30 meter dari rumah korban. Penemuan jasad Mulyono, setelah tiga hari tidak pulang, tentunya menimbulkan kekhawatiran yang memuncak di kalangan keluarga dan warga sekitar.
Baca Juga:Biadab! Polisi Tangkap Pelaku Pemerkosaan Ibu-Anak di Pemalang
Dugaan Penyebab Kematian dan Keterangan Resmi
Kapolsek Karangpandan, AKP Gatot Gondo Hartoyo, menyatakan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada jasad Mulyono. Dugaan sementara, korban meninggal dunia karena kelelahan, mengingat medan di lokasi penemuan yang menanjak. Dandan, Kades Karangpandan, menambahkan bahwa korban telah pamit untuk mencari rumput dan tidak pulang selama tiga hari.
Pihak berwenang juga mengungkap adanya miskomunikasi di antara keluarga korban. Mulyono diketahui memiliki dua istri; istri pertama mengira Mulyono berada di rumah istri kedua, sementara istri kedua mengira Mulyono berada di rumah istri pertama. Kesalahpahaman ini menyebabkan keterlambatan dalam pencarian dan kepedulian terhadap ketidakhadiran Mulyono. Saat ini, jenazah Mulyono telah dimakamkan.
Faktor Lingkungan dan Kondisi Jenazah
Lokasi penemuan jenazah Mulyono adalah di sebuah kebun milik Sunarno, sekitar 30 meter dari rumah korban. Kapolsek Gatot Gondo Hartoyo menyebutkan bahwa medan di sekitar lokasi tersebut menanjak, yang diduga menjadi faktor penyebab kelelahan korban hingga meninggal dunia. Kondisi lingkungan seperti ini dapat menjadi tantangan bagi seseorang yang sudah lanjut usia saat beraktivitas seperti mencari rumput.
Kejadian serupa penemuan mayat di Karanganyar juga pernah terjadi di beberapa waktu lainnya. Pada 10 Maret 2015, warga Ngasem, Gedong, Karanganyar, Suroto (70), ditemukan tak bernyawa di dasar sungai Totogan setelah menghilang tiga hari.
Saat ditemukan, kondisi jenazah Suroto sudah membusuk, sehingga sulit untuk dilakukan autopsi, dan korban langsung dimakamkan. Ada juga kasus penemuan mayat seorang dosen perempuan bernama Theresia Simatupang (53) di kamar kosnya di Colomadu, Karanganyar, pada 16 Juni 2025.
Jasad Theresia ditemukan dalam kondisi membusuk setelah lima hari tidak terlihat. Dugaan awal adalah meninggal karena sakit dan tidak ditemukan tanda kekerasan pada jenazahnya. Penemuan mayat Theresia Simatupang ini sempat membuat penghuni kos dan warga sekitar merasa terkejut dan ngeri.
Semoga aparat kepolisian segera menemukan titik terang dan keadilan bisa ditegakkan. Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang semua informasi lainnya hanya di POS VIRAL.
- Gambar Utama dari regional.kompas.com
- Gambar Kedua dari joglosemarnews.com